Ikan gabus merupakan ikan karnivora yg termasuk dalam genus channa dengan kepala pipih yg ibarat kepala ular sehingga dalam istilah bahasa Inggris ikan gabus disebut “snakehead fish”. Sisi atas badan ikan gabus dari dari kepala hingga ekor berwarna gelap, hitam kecokelatan atau kehijauan. Mulut ikan ini besar dengan gigi yg tajam. Sehingga bisa memangsa binatang akuatik lain dengan cengkeraman kuat.
Ikan gabus hidup pada perairan tawar mirip sungai, danau, atau rawa air tawar dengan cenderung menentukan kawasan yg gelap, berlumpur, berarus tenang, dan dangkal. Secara umum ikan gabus mempunyai teladan tumbuh kembang yg mana pertambahan bobotnya lebih cepat dibanding pertambahan panjang tubuhnya.
Maka dari itu, ikan ini merupakan ikan garang dalam memangsa hewan-hewan akuatik lain mirip ikan-ikan kecil, serangga air atau bahkan kodok. Tingkat survival ikan gabus lebih tinggi dikarenakan ikan ini mempunyai alat pernafasan pelengkap adalah semacam organ labirin yg disebut divertikula sehingga ikan ini bisa menghirup udara dari atmosfer. Ikan gabus sanggup bertahan hidup di perairan rawa dalam keadaan oksigen terlarut di perairan tsb rendah dan pH berkisar 4,5-6.
Di Indonesia, ikan ini sudah sanggup dibudidayakan. Dalam bisnis budidaya, ikan gabus mempunyai prospek yg tinggi lantaran harga jual ikan ini mahal dalam pangsa pasar serta tingkat mortalitas ikan gabus rendah sehingga ini menjadi laba komersial dalam proses transportasi ikan gabus dalam keadaan hidup.
Namun ketika membudididayakan ikan gabus, lebih baik jangan dipelihara bersamaan dengan ikan lain, terutama dengan ikan-ikan yg ukurannya lebih kecil dibanding ikan gabus. Hal tsb menjadikan kerugian pada aktivitas budidaya disebabkan lantaran karakteristik ikan gabus yg sangat garang untuk memangsa ikan lain dalam satu kolam tsb.
Cara alternatif budidaya untuk membuatkan ikan gabus
- Penggunaan flora air pada kolam pemijahan guna merangsang induk gabus yg akan mempercepat proses pemijahan secara alamiah
- Pemberian pakan buatan mirip pelet atau keong mas guna menekan harga penggunaan pakan
- Pada budidaya ikan gabus sekaligus menjaga kelestariannya sanggup memakai sistem budidaya mina padi. Ikan gabus sanggup hidup di perairan sawah yg mana akan sesuai dengan sistem mina padi lantaran ikan ini juga termasuk binatang yg buas dalam memangsa yg sanggup memakan hama flora padi di sawah.
Ikan gabus merupakan jenis ikan bernilai irit tinggi. Penyebaran ikan gabus di Indonesia sangat luas. Bahkan pangsa pasar ikan gabus menyebar luas di Asia Tenggara. Selain rasa daging ikan gabus yg lezat, ikan gabus juga sanggup dikegunaankan untuk industri pangan atau farmasi.
| Komponen kimia | Ikan gabus segar |
| Kalori (kal) | 69 |
| Protein | 25,2 |
| Lemak (g) | 1,7 |
| Besi (mg) | 0,9 |
| Kalsium (mg) | 62 |
| Fosfor (mg) | 176 |
| Vit A (SI) | 150 |
| Vit B1 (mg) | 0,04 |
| Air (g) | 69 |
Manfaat dari ikan gabus
- Tulang ikan gabus sanggup dipakai sebagai materi tepung tulang ikan yg mana kaya akan kalsium. Tepung tulang ikan gabus dikegunaankan sebagai sumber kalsium pada materi pelengkap makanan.
- Ikan gabus sangat dikenal dengan kandungan albumin di dalam tubuhnya. Kandungan albumin pada ikan gabus lebih tinggi dibandingkan pada ikan lainnya mirip ikan patin atau gurame. Albumin merupakan salah satu jenis protein urgent yg dibutuhkan badan insan terutama pada ketika dalam proses penyembuhan luka. Albumin pada ikan gabus lebih baik kualitasnya dibanding dengan albumin yg ada pada telur. Albumin dikegunaankan untuk penyembuhan luka bakar, pasca operasi, patah tulang dan benjol paru-paru.
- Kandungan protein ikan gabus yg tinggi sanggup dikegunaankan sebagai sumber protein untuk masakan bagi memenuhi kebutuhan gizi terutama pada ibu hamil.
Itulah informasirmasi-informasirmasi mengenai ikan gabus yg mana sangat mempunyai prospektif tinggi untuk dikembangkan di sektor budidaya ikan di Indonesia.
Sumber http://www.budidayaikan99.com/
Komentar
Posting Komentar